Materi IPS Kelas 2 SD/MI Semester 1/2 Lengkap

Materi Pelajaran IPS Kelas 2 SD/MI Semester 1/2 Lengkap - Selamat datang di kelas baru yaitu kelas 2 SD di kelas yang baru ini kalian sudah tumbuh lebih besar sehingga lebih semangat lagi dalam belajar dan lebih mandiri. Nah pada kelas 2 ini kalian akan berjumpa kembali dengan mata pelajaran IPS yang pada kelas sebelumnya yaitu kelas 1 juga terdapat mata pelajaran yang sama namun pada kelas yang baru ini kalian akan bertemu dengan materi yang berbeda.
Materi IPS Kelas 2 SD/MI Semester 1/2 Lengkap
Materi Pelajaran IPS merupakan pelajaran yang asyik dan menyenangkan untuk kita pelajari, kita bisa tahu apa saja tugas kita di rumah atau di sekolah karena dalam materi di kelas 2 ini akan kalian pelajari peran anggota keluarga di rumah dan bagaimana kerja sama dalam lingkungan sekolah secara benar dan beberapa materi lainnya yang terbagi ke dalam bab. Apa saja materi pelajaran IPS kelas 2 SD/MI semester 1/2. Berikut rincian selengkapnya.
Lihat juga : Materi IPA kelas 2 SD/MI Semester 1 dan 2
Semoga materi pelajaran IPS kelas 2 SD/MI dalam bentuk pdf ini dapat memberikan manfaat baik untuk peserta didik atau pendidik dan pada umumnya dunia pendidikan di indonesia. Jika blog ini dirasa sangat membantu dan memberikan manfaat mohon untuk disebarluaskan agar orang lain dapat pula mendapatkan manfaatnya. Selamat belajar semoga sukses

Materi IPA Kelas 2 SD/MI Semester 1/2 Lengkap

Materi Pelajaran IPA Kelas 2 SD/MI Semester 1/2 Lengkap - Selamat ya buat anak-anak sekalian sekarng kamu telah naik di kelas 2 dan bertemu kembali dengan pelajaran IPA. Bagaimana dengan nilai pelajaran IPA kalian sewaktu masih duduk di kelas 1? Semoga nilainya bagus semua dan selamat berjumpa kembali dengan pelajaran IPA di kelas 2, pelajaran yang asyik dan menyenangkan.
Materi IPA Kelas 2 SD/MI Semester 1/2 Lengkap
Materi Pelajaran IPA Kelas 2 SD/MI Lengkap - Masih ingatkah kalian bahwa pelajaran ipa adalah pelajaran yang berkaitan dengan alam baik makhluk hidup maupun makhluk tak hidup, belajar dengan alam sangat menarik kalian dapat mengetahui tumbuhan maupun hewan yang ada disekitar kita. Nah berikut ini adalah materi yang akan kalian pelajari selama duduk di kelas 2 SD/MI.
Lihat juga : Buku Pelajaran IPA Kelas 2 SD Lengkap
Semoga materi pelajaran IPA kelas 2 SD/MI ini dapat memberikan manfaat yang sangat berarti bagi peserta didik dan pendidik dan umumnya bagi dunia pendidikan yang ada di indonesia. Lihat Pula : Materi Pelajaran Matematika Kelas 2 SD/MI. Selamat belajar dan mengajar semoga kita selalu menjadi orang yang selalu bermanfaat bagi orang lain.

Rangkuman Materi PKn Kelas 3 SD/MI Semester 1/2 Lengkap

Rangkuman atau Ringkasan Materi PKn Kelas 3 SD/MI Semester 1/2 Lengkap - Berikut ini adalah ringkasan materi PKn kelas III SD yang diambil dari bukupaket. Rangkuman ini bertujuan untuk mempermudah peserta didik dalam memahami materi pelajaran PKn khususnya di kelas 3.
Rangkuman Materi PKn Kelas 3 SD/MI Semester 1/2 Lengkap
Berikut ini rangkumanatau ringkasan materi pelajaran PKn kelas 3 SD/MI yang terdiri dari semester 1 dan 2 yang bisa anda baca secara langsung.
Bab 1 Makna Sumpah Pemuda
  • Istilah satu nusa, bangsa, dan bahasa merupakan semboyan persatuan.
  • Semboyan tersebut lahir dari peristiwa Sumpah Pemuda.
  • Sumpah pemuda terjadi tanggal 28 Oktober 1928.
  • Sumpah pemuda lahir dari keinginan pemuda dan pelajar Indonesia untuk merdeka.
  • Pemuda dan pelajar ingin bangsa bersatu. Tidak lagi berjuang sendiri-sendiri.
  • Jika bangsa bersatu, maka menjadi kuat.
  • Jika bangsa bercerai, maka bangsa menjadi lemah.
  • Jika bangsa lemah, maka mudah dijajah.
  • Nilai Sumpah Pemuda harus diamalkan. Terutama dalam kehidupan sehari-hari.
  • Contoh pengamalannya adalah menjaga kerukunan.
  • Menjaga kerukunan bisa dilakukan di rumah. Selain itu dilaksanakan pula dalam masyarakat.

Bab 2 Aturan atau Norma di Masyarakat
  • Aturan bertujuan agar kehidupan bermasyarakat menjadi baik. Hidup berjalan tertib, aman, damai, dan sejahtera.
  • Aturan dalam masyarakat ada dua. Ada yang dibuat secara tertulis. Ada pula yang tidak tertulis.
  • Aturan tidak tertulis lebih dikenal dengan istilah norma.
  • Contoh norma adalah adat istiadat dan kesusilaan.
  • Aturan tertulis di masyarakat disebut peraturan atau hukum.
  • Contoh peraturan misalnya peraturan kependudukan.
  • Aturan tertulis biasanya dibuat oleh suatu lembaga resmi. Misalnya lembaga pemerintahan.
  • Menaati dan melaksanakan aturan sama artinya dengan melaksanakan kewajiban.
  • Kita akan mendapatkan hak jika telah memenuhi kewajiban.
  • Setiap pelanggaran aturan atau hukum akan mendapatkan sanksi.
  • Jika pelanggarannya sudah bersifat pidana, maka pelanggar akan dikenakan pasal pidana.

Bab 3 Pentingnya Harga Diri
  • Harga diri adalah derajat kehormatan. Tentunya kehormatan yang dimiliki seorang manusia.
  • Harga diri menyangkut nilai kepribadian seseorang.
  • Orang yang memiliki harga diri mampu menghargai diri sendiri.
  • Orang sombong memiliki harga diri yang tinggi. Namun, bersifat negatif atau jelek.
  • Ada orang yang harga dirinya rendah.
  • Ia tidak memiliki keinginan untuk memerbaiki diri. Ia bersikap buruk dan rendah diri.
  • Orang yang harga dirinya baik akan menjadi teladan bagi orang lain.
  • Harga diri yang harus dimiliki adalah yang baik.
  • Harga diri tersebut bersifat positif.
  • Harga diri yang baik tercermin dalam perilaku seharihari.
  • Contoh harga diri yang baik antara lain: menghargai diri sendiri, mau menerima kritik, dan mau mengakui kelebihan atau kekurangan.
  • Contoh harga diri yang buruk misalnya arogan, mau menang sendiri, tidak disiplin, dan sombong.
  • Berperilaku baik harus dilakukan di mana saja. Misalnya di rumah dan di sekolah.

Bab 4 Bangga sebagai Bangsa Indonesia
  • Ciri khas adalah ciri yang unik yang berbeda dengan yang lain.
  • Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang memiliki ciri khas yang sangat beragam.
Baca juga : Rangkuman Materi IPA kelas 3 SD/MI
Semoga rangkuman atau ringkasan mengenai materi pelajaran PKn kelas 3 ini dapat memberikan manfaat yang banyak bagi peserta didik dan pendidik. Selamat belajar semoga berhasil

Rangkuman Materi PKn Kelas 4 SD/MI Semester 1/2 Lengkap

Rangkuman atau Ringkasan Materi Pelajaran PKn Kelas 4 SD/MI Semester 1/2 Lengkap - Untuk mempermudah dalam memahami materi pelajaran PKn yang ada di kelas 4 SD/MI salah satu cara yang bisa kita lakukan adalah membuat ringkasan materi mulai dari semester 1 hingga semester 2.
Rangkuman Materi PKn Kelas 4 SD/MI Semester 1/2 Lengkap
Rangkuman Materi PKn Kelas 4 SD/MI - Dengan membuat ringkasan materi maka belajar menjadi lebih mudah dan efektif. Bagi anda yang belum sempat membuat rangkuman materi berikut saya bagikan rangkuman materi PKN kelas 4 SD/MI secara lengkap.
Bab  1 Mengenal Pemerintahan Desa dan Kecamatan Sendiri
  • Kepala desa merupakan pimpinan dalam penyelenggaraan pemerintah desa. 
  • Perangkat desa adalah sekretaris desa atau perangkat desa lainnya yang diangkat oleh pejabat yang berwenang.
  • Kelurahan adalah wilayah kerja lurah yang mana sebagai perangkat daerah kabupaten/kota di bawah kecamatan.
  • Wilayah kecamatan meliputi beberapa desa/kelurahan.
  • Badan Permusyawaratan Desa atau BPD adalah lembaga yang merupakan perwujudan demokrasi dalam penyelenggaraan pemerintahan desa sebagai unsur penyelenggara pemerintahan desa. Anggota BPD adalah wakil dari penduduk desa bersangkutan berdasarkan keterwakilan wilayah yang ditetapkan dengan cara musyawarah dan mufakat.
  • Pengangkatan, pemindahan, dan pemberhentian camat dilakukan oleh bupati atas usul sekretaris daerah.
  • Perangkat kecamatan terdiri atas camat, sekretaris camat, seksi- seksi dan jabatan fungsional.
  • Camat bertugas melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh bupati/walikota.
  • Seksi-seksi yang berada di lingkungan kecamatan bertugas menbantu camat dalam menjalankan roda pemerintahan di lingkungan kecamatan.
  • Tugas seorang camat adalah melaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh seorang bupati atau walikota untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah.

Bab  2 Mengenal Pemerintahan Kabupaten, Kota,  dan Provinsi Sendiri 
  • Kabupaten/kota merupakan wilayah otonom dibawah koordinasi pemerintah provinsi, dimana kabupaten dipimpin oleh kepala daerah yang disebut bupati. Sedangkan, kota dipimpin oleh seorang kepala daerah yang disebut walikota.
  • DPRD berfungsi sebagai lembaga legislatif daerah yang merupakan perwujudan dari demokrasi Pancasila.
  • DPRD memiliki fungsi  legislasi, anggaran, dan pengawasan.
  • Perangkat kabupaten/kota terdiri atas kepala daerah, sekretariat DPRD, sekretariat daerah, dinas-dinas, badan-badan, dan kantor- kantor.
  • Sekretariat DPRD kabupaten/kota merupakan perangkat pemerintah daerah yang bertugas memberikan pelayanan kepada anggota DPRD kabupaten/kota.
  • Dalam melakukan pengawasan terhadap penyelenggaraan pemerintahan daerah, DPRD memiliki hak, antara lain: hak interpelasi, hak angket, dan hak menyatakan pendapat.
  • Provinsi terdiri atas beberapa kabupaten/kota dan hanya diberikan otonomi secara terbatas.
  • Provinsi dipimpin oleh kepala daerah yang disebut gubernur. Dalam penyelenggaraan pemerintahan provinsi, gubernur dibantu oleh seorang wakil gubernur dan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan provinsi dilakukan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) provinsi.
  • DPRD merupakan lembaga perwakilan rakyat daerah dan berkedudukan sebagai unsur penyelenggaraan pemerintah daerah.
  • Perangkat daerah meliputi Sekretariat Daerah, Sekretariat DPRD, Dinas Daerah Provinsi dan Lembaga Teknis Daerah Provinsi.

Bab 3 Pemerintahan Pusat dan Lembaga-Lembaga Negara Kita
  • Pemerintahan pusat adalah gabungan dari beberapa lembaga yang ada pada tingkat pusat, yaitu lembaga legislatif (MPR yang terdiri dari DPR dan DPD), lembaga eksekutif (presiden, wakil presiden dan menteri), lembaga kekuasaan kehakiman (MA, KY dan MK), dan BPK.
  • Kekuasaan eksekutif dijalankan oleh presiden dbantu oleh wakil presiden dan para menteri.
  • Kekuasaan legislatif dipegang oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
  • Kekuasaan eksaminatif, yaitu Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
  • Mahkamah Konstitusi merupakan salah satu lembaga negara yang melakukan kekuasaan kehakiman yang merdeka untuk menyeleng- garakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan.

Bab  4 Globalisasi 
  • Globalisasi adalah proses perubahan menuju kehidupan mendunia. Di era globalisasi ini, setiap kejadian, peristiwa, atau perkembangan di suatu tempat akan didapatkan orang-orang yang ada di tempat lain yang berjauhan.
  • Masuknya budaya asing melalui televisi, radio, atau internet sedikit banyak telah mempengaruhi kebudayaan suatu bangsa.
  • Adanya  budaya asing tersebut tentu ada yang bersifat positif dan ada pula yang bersifat negatif.

Bab  5 Budaya Indonesia
  • Budaya artinya pikiran dan akal budi, sedangkan kebudayaan adalah semua hasil cipta, karya, rasa, dan karsa manusia yang dilakukan secara sadar dalam kehidupan bermasyarakat.
  • Menurut Ki Hajar Dewantara, kebudayaan ialah buah budi manusia dalam hidup bermasyarakat.
  • Hasil kebudayaan ada yang dapat dilihat dan diraba atau berwujud, namun ada pula yang tidak dapat diraba atau tidak berwujud, tetapi dapat dirasakan keberadaannya.
  • Kebudayaan daerah merupakan hasil pemikiran dan perbuatan masyarakat di daerah yang bersangkutan yang mempunyai ciri-ciri tersendiri.
  • Kebudayaan nasional Indonesia adalah kebudayaan yang terbentuk dari unsur-unsur kebudayaan daerah yang ada di seluruh wilayah Indonesia.
Baca Juga : Rangkuman Materi IPS Kelas 4 SD/MI Lengkap
Demikian artikel pendidikan mengenai rangkuman atau ringkasan materi PKn Kelas 4 SD/MI semoga dapat memberikan manfaat untuk kemajuan dalam dunia pendidikan. Selamat belajar

Rangkuman Materi IPS Kelas 4 SD/MI Semester 1/2 Lengkap

Rangkuman Materi Pelajaran IPS Kelas 4 SD/MI Semester 1/2 Lengkap - Bagi yang sedang mencari materi untuk bahan belajar baik menjelang ulangan harian, tengah semester atau kenaikkan kelas berikut ini saya bagikan rangkuman materi pelajaran IPS secara lengkap untuk dari semester 1 dan 2 sebagai bahan belajar dalam memahami setiap materi yang telah di sampaikan oleh guru.
Rangkuman Materi IPS Kelas 4 SD/MI Semester 1/2 Lengkap
Inilah rangkuman materi pelajaran IPS Kelas 4 SD/MI semester 1 dan 2 selengkapnya yang bisa anda pelajari secara mudah.
Bab 1 Peta Lingkungan Setempat
  • Peta merupakan gambar sebagian atau keseluruhan permukaan bumi dengan skala tertentu. Kumpulan peta yang dibukukan disebut Atlas. Peta yang dibuat pada bidang bola disebut globe.
  • Ada dua jenis peta yaitu peta umum (Peta Topografi) dan peta khusus (Peta Tematik).
  • Peta yang baik disertai dengan komponen-komponen peta. Komponen peta terdiri dari judul peta, skala peta, legenda, simbol, arah mata angin, garis astronomis, garis tepi, tahun pembuatan, indeks dan inset peta.
  • Cara sederhana menggambar peta adalah dengan menjiplak dan teknik kotak. Dalam menggambar peta harus dengan hati-hati dan teliti agar tidak terjadi kesalahan.
  • Salah satu komponen peta yang penting adalah skala. Skala merupakan perbandingan jarak pada peta dengan jarak sebenarnya di permukaan bumi. Skala ada dua jenis, skala angka dan skala garis. Kita dapat menghitung jarak suatu tempat dengan menggunakan skala. 
  • Cara memperbesar dan memperkecil peta dapat dilakukan dengan teknik kotak. Jika peta diperbesar atau diperkecil maka skalanya juga berubah.

Bab 2 Kenampakan Alam di Lingkungan Setempat
  • Kenampakan alam merupakan bentuk muka bumi. Kenampakan alam disebut juga bentang alam.
  • Kenampakan alam terdiri dari kenampakan alam wilayah daratan dan kenampakan alam wilayah perairan.
  • Kenampakan alam wilayah daratan antara lain dataran rendah, dataran tinggi, gunung, pegunungan, tanjung, dan delta. Sedangkan kenampakan alam wilayah perairan antara lain laut, selat, teluk, sungai, danau dan rawa. Semua kenampakan alam tersebut memiliki manfaat bagi kehidupan masyarakat.
  • Kenampakan alam berpengaruh pada kehidupan sosial budaya manusia. Antara lain dalam hal pekerjaan, adat-istiadat, peralatan hidup, makanan, pengetahuan, kesenian, bahasa dan sistem kemasyarakatan.
  • Peristiwa alam yang terjadi dapat menimbulkan keuntungan dan kerugian. Peristiwa alam yang merugikan sering disebut dengan bencana alam. Peristiwa alam yang terjadi dapat mempengaruhi kehidupan masyarakat. Peristiwa alam yang dapat mempengaruhi kehidupan masyarakat antara lain gempa bumi, gunung meletus, banjir dan angin topan.

Bab 3 Sumber Daya Alam dan Kegiatan Ekonomi Setempat
  • Sumber daya alam merupakan kekayaan alam di suatu tempat yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia.
  • Sumber daya alam dibagi menjadi dua, yaitu sumber daya alam yang dapat diperbarui dan sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui.
  • Sumber daya alam yang dapat diperbarui yaitu sumber daya alam yang dapat dihasilkan kembali (dilestarikan) setelah kita menggunakannya. Contohnya adalah berbagai jenis hewan dan tumbuhan. Sumber daya alam yang selalu tersedia setiap saat di alam juga termasuk sumber daya alam yang dapat diperbarui. Contohnya adalah air, tanah dan udara.
  • Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaruiyaitu sumber daya alam yang tidak bisa kita hasilkan kembali setelah kita menggunakannya. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui dapat dibedakan menjadi tiga, yakni sumber daya alam mineral logam, sumber daya alam mineral bukan logam (batu-batuan), dan sumber daya energi.
  • Peta persebaran sumber daya alam di suatu tempat berguna untuk mengetahui dengan cepat daerah mana yang menghasilkan suatu sumber daya alam. Sehingga kita dapat memanfaatkannya dengan lebih optimal.
  • Bentuk-bentuk kegiatan ekonomi dalam memanfaatkan sumber daya alam antara lain pertanian, perkebunan, perikanan, peternakan, kerajinan, perdagangan, perindustrian, jasa, dan pertambangan.
  • Bentuk alam beserta sumber daya alam yang terdapat di dalamnya bepengaruh terhadap kegiatan ekonomi masyarakat terutama dalam hal pekerjaan.
  • Sumber daya alam merup akan karunia Tuhan yang harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. Usaha pelestarian sumber daya alam antara lain dengan berhemat, banyak menanam pohon, mendaur ulang, dan tidakm erusak lingkungan .

Bab 4 Keanekaragaman Suku dan Budaya Setempat
  • Suku bangsa merupakan sekumpulan masyarakat yang memiliki kebiasaan dan budaya yang sama. Contoh suku di Indonesia antara lain Suku Jawa, Suku Sunda, Suku Tengger, Suku Aceh, Suku Batak, Suku Asmat, Suku Dayak, Suku Bali, Suku Sasak dan lain sebagainya.
  • Budaya dan kebudayaan adalah semua hasil pengolahan akal pikiran (cipta), perasaan (rasa) dan kehendak (karsa) dari manusia.
  • Bentuk-bentuk budaya yang biasa terdapat di tiap sukub angsa antara lain bahasa, sistem kemasyarakatan, upacara adat, rumah adat, pakaian adat, senjata tradisional, dan kesenian tradisional. Sedangkan kesenian tradisional terdiri dari tarian tradisional, seni musik tradisional, lagu daerah, seni pertunjukan, dan cerita rakyat.
  • Beragamnya suku dan budaya di wilayah Indonesia sangat rawan perpecahan. Oleh karena itu persatuan dalam keragaman harus senantiasa dijaga. Dengan berpegang pada semboyan Bhinneka Tunggal Ika, niscaya persatuan dalam keragaman akan senantiasa terwujud.

Bab 5 Peninggalan Sejarah di Lingkungan Setempat
  • Sejarah merupakan cerita yang benar-benar terjadi di masa lalu.
  • Kita belajar sejarah agar dapat mengambil manfaatnya yakni mengetahui kehidupan manusia di masa lalu dan dapat mengambil pelajaran dari perjalanan hidup di masa lalu.
  • Kita dapat mengetahui kehidupan di masa lalu dari sumber sejarah. Ada tiga sumber sejarah yakni sumber lisan, tertulis dan benda. Sumber-sumber sejarah mempunyai nilai yang sangat tinggi karena menjadi bukti nyata suatu peristiwa di masa lalu.
  • Setiap tempat atau setiap daerah pasti memiliki sejarah kelahiran atau berdirinya. Untuk mengetahuinya kita harus mencari sumber yang dapat dipercaya.
  • Kita bisa mengetahui kehidupan masa lalu manusia melalui peninggalan-peningalan sejarah yang ditemukan. Bentuk-bentuk peninggalan sejarah antara lain berupa tulisan, bangunan, benda, karya seni dan adat istiadat. Peninggalan sejarah yang berupa tulisan antara lain prasasti dan naskah kuno. Peninggalan sejarah yang berupa bangunan adalah candi, masjid, gereja, benteng, dan istana atau keraton. Peninggalan sejarah yang berupa benda antara lain fosil, artefak dan patung.
  • Peninggalan sejarah memiliki arti yang sangat penting dan bernilai tinggi. Sehingga kita harus melestarikan peninggalan sejarah.

Bab 6 Sikap Kepahlawanan dan Patriotisme
  • Sikap kepahlawanan adalah sikap yang menunjukkan keberanian dan pengorbanan yang tinggi dalam berjuang mencapai suatu hal.
  • Ciri-ciri sikap kepahlawanan adalah berani, tangguh, bersemangat untuk maju, ikhlas dan rela berkorban.
  • Sikap kepahlawanan harus kita wujudkan dalam kehidupan sehari- hari. Sikap kepahlawanan dapat diwujudkan di lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat.
  • Sikap patriotisme merupakan sikap cinta tanah air. Sikap patriotisme tidak hanya dimiliki oleh pahlawan tetapi juga harus dimiliki semua warga Indonesia.
  • Wujud sikap patriotisme antara lain : 
    • a. mencintai dan menggunakan produk dalam negeri 
    • b. tidak merusak lingkungan hidup 
    • c. tidak merusak fasilitas umum 
    • d. ikut serta dalam pembangunan bangsa 
    • e. mentaati peraturan yang ada 
    • f. melestarikan budaya bangsa.
  • Jasa para pahlawan harus kita hargai dengan jiwa besar Menghargai jasa pahlawan yang paling penting adalah meneladai sikap dan perjuangannya.

Bab 7 Kegiatan Ekonomi berdasarkan Potensi Daerah
  • Kebutuhan hidup manusia dapat dibedakan menjadi dua, yakni kebutuhan pokok dan kebutuhan tambahan.
  • Kebutuhan pokok merupakan kebutuhan yang mutlak harus dipenuhi setiap hari. Yang termasuk kebutuhan pokok antara lain pangan, sandang, papan, dan kesehatan.
  • Kebutuhan tambahan merupakan kebutuhan yang pemenuhannya dapat ditunda. Contoh kebutuhan tambahan antara lain kendaraan, telepon, dan rekreasi.
  • Kegiatan ekonomi merupakan kegiatan manusia untuk memenuhi kebutuhan hidup.
  • Kegiatan ekonomi terdiri dari produksi, konsumsi, dan distribusi.
  • Setiap daerah memiliki potensi daerah yang dapat dimanfaatkan untuk kegiatan ekonomi.
  • Potensi daerah dapat dibedakan menjadi tiga, yakni potensi alam, potensi sosial budaya, dan potensi sumber daya manusia.
  • Potensi-potensi yang ada di suatu daerah dapat dimanfaatkan untuk kegiatan ekonomi. Kegiatan pemanfaatan potensi daerah ini mencakup banyak bidang. Antara lain bidang pertanian, perkebunan, peternakan, industri, perdagangan, pertambangan, dan pariwisata.
  • Dalam setiap pemanfaatan potensi daerah untuk kegiatan ekonomi membutuhkan sumber daya manusia yang berkualitas, terampil dan terlatih.

Bab 8 Koperasi dalam Perekonomian Indonesia
  • Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan orang-seorang atau badan hukum koperasi. Badan hukum koperasi artinya koperasi yang telah diakui oleh pemerintah sebagai lembaga hukum. Koperasi berasaskan kekeluargaan dan bertujuan meningkatkan kesejahteraan anggotanya.
  • Manfaat koperasi bagi anggota antara lain: 
    • 1) memenuhi kebutuhan anggota, 
    • 2) pada akhir tahun setiap anggota mendapat keuntungan yang disebut Sisa Hasil Usaha (SHU), 
    • 3) setiap anggota dapat berlatih berorganisasi dan bergotong royong, 
    • 4) setiap anggota dapat berlatih bertanggung jawab.
  • Menurut Undang-Undang Perkoperasian modal koperasi terdiri dari modal sendiri dan modal pinjaman. Modal sendiri dapat berasal dari simpanan pokok, simpanan wajib, simpanan sukarela, dana cadangan dan dana hibah. Sedangkan modal pinjaman bisa berasal dari anggota, koperasi lain, bank dan sumber lain yang sah.
  • Koperasi memiliki tiga kelengkapan yaitu, rapat anggota, pengurus, dan pengawas. Rapat anggota memiliki kedudukan tertinggi dalam koperasi.
  • Berdasarkan jenis usahanya koperasi dapat kita bedakan menjadi koperasi produksi, koperasi konsumsi, koperasi simpan pinjam, dan koperasi serba usaha. Berdasarkan keanggotaannya koperasi antara lain dibedakan menjadi Koperasi Sekolah, Koperasi Pegawai Negeri, Koperasi Unit Desa dan Koperasi Pasar. Berdasarkan tingkatannya koperasi dapat dibedakan menjadi koperasi primer dan koperasi sekunder.
  • Koperasi memiliki peran yang besar di masyarakat. koperasi disebut sebagai soko guru atau tiang utama perekonomian di Indonesia.
  • Koperasi di Indonesia masih banyak kelemahannya, antara lain sulit berkembang karena modal terbatas dan pengurus yang kurang cakap dalam mengelola koperasi.

Bab 9 Perkembangan Teknologi
  • Teknologi merupakan ilmu yang menggali berbagai ilmu terapan. Teknologi juga sering dipakai untuk menyebut berbagai jenis peralatan yang mempermudah hidup manusia.
  • Jenis teknologi antara lain adalah teknologi alat rumah tangga, teknologi produksi, teknologi komunikasi dan teknologi transportasi.
  • Teknologi produksi merup akan teknologi yang digunakan untuk mengolah bahan mentah menjadi barang jadi. Teknologi produksi dibedakan menjadi teknologi produksi makanan dan obat-obatan, teknologi produksi pakaian dan teknologi produksi bahan bangunan.
  • Contoh teknologi produksi masa lalu antara lain cangkul, bajak, kapak, alat tenun tangan. Contoh teknologi produksi masa kini antara lain traktor, mesin tenun, dan gergaji mesin.
  • Teknologi komunikasi dibedakan menjadi teknologi komunikasi lisan, tertulis dan komunikasi dengan isyarat.
  • Contoh teknologi komunikasi masa lalu antara lain kentongan, asap, surat yang diantar kurir. Contoh teknologi komunikasi masa kini antara lain media cetak, televisi, radio, HP dan internet.
  • Teknologi transportasi dibedakan menjadi teknologi transportasi darat, laut dan udara.
  • Contoh teknologi transportasi masa lalu antara lain kuda, andong, delman, perahu layar. Contoh teknologi transportasi masa kini antara lain bus, kereta api listrik, pesawat terbang.

Bab 10 Masalah Sosial di Lingkungan Setempat
  • Masalah sosial merupakan masalah yang terjadi di masyarakat. Masalah sosial merupakan kondisi masyarakat yang tidak normal atau tidak semestinya.
  • Masalah sosial terjadi karena faktor ekonomi, kepribadian, lingkungan masyarakat dan negara.
  • Bentuk-bentuk masalah sosial antara lain kebodohan, pengangguran, kemiskinan, kejahatan, pertikaian dan kenakalan remaja.
  • Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk menyelesaikan masalah sosial, antara lain : pemberian kartu Askes, raskin, dana BOS, BTL, sekolah terbuka, pendidikan luar sekolah, pemberian bantuan modal usaha.
  • Upaya mengetasi masalah sekolah perlu melibatkan berbagai pihak baik individu, kelompok masyarakat, pengusaha, organisasi sosial baik di dalam dan luar negeri.
  • Upaya mengatasi masalah seringkali menemui hambatan seperti tidak tepat sasaran, petugas yang menyalahgunkan serta kurangnya kerjasama dengan masyarakat.
Baca Juga : Rangkuman Materi Pelajaran IPA Kelas 4 SD/MI
Demikian artikel mengenai rangkuman atau ringkasan materi pelajaran IPS kelas 4 SD/MI semoga dapat membantu dalam kegiatan belajar baik di rumah atau di sekolah. Selamat belajar

Rangkuman Materi Pelajaran IPA Kelas 4 SD/MI Semester 1/2

Rangkuman Materi Pelajaran IPA Kelas 4 SD/MI Semester 1/2 - Berikut ini adalah rangkuman materi selama dua semester untuk pelajaran IPA kelas 4 yang bisa dijadikan sebagai bahan belajar baik di rumah atau di sekolah.
Rangkuman Materi Pelajaran IPA Kelas 4 SD/MI Semester 1/2
Rangkuman materi IPA kelas 4 ini terdiri dari 16 bab yang mencakup seluruh materi dari semester 1 hingga semester 2.
Bab 1 Rangka dan Pemeliharaannya
  • Rangka adalah penopang bagian-bagian tubuh yang lunak dan lemah pada makhluk hidup. 
  • Jenis rangka ada dua, yaitu rangka dalam dan rangka luar (cangkang). Manusia memiliki rangka dalam.
  • Tulang ada dua jenis, yaitu tulang keras (tulang tengkorak, lengan, dan kaki) dan tulang rawan (tulang telinga dan hidung)
  • Bagian-bagian rangka manusia: rangka kepala (tengkorak), rangka badan, dan rangka anggota gerak.
  • Rangka berguna untuk: melindungi organ-organ tubuh yang lunak; tempat melekatnya otot-otot tubuh; menegakkan dan memberi bentuk tubuh; membantu bergerak.
  • Gerakan tubuh terjadi karena adanya sendi.
  • Sendi yang tidak dapat digerakkan adalah sendi tengkorak.
  • Rangka merupakan alat gerak pasif, sedangkan otot merupakan alat gerak aktif.
  • Penyakit rakitis disebabkan karena kekurangan vitamin D. 
  • Sinar matahari pagi mengandung vitamin D. 
  • Penyakit polio disebabkan oleh virus dan menyerang tulang belakang. 
  • Penyakit polio bisa menyebabkan kelumpuhan. Pencegahannya dengan imunisasi polio.

Bab 2 Alat Indra dan Pemeliharaannya
  • Alat indra adalah bagian tubuh  yang sangat peka dan berfungsi sebagai alat pengenal keadaan di luar tubuh.
  • Manusia memiliki 5 buah alat indra disebut panca indra, yaitu: mata (indra penglihatan); telinga (indra pendengaran); hidung (indra penciuman atau pembau); lidah (indra pengecap); dan kulit (indra peraba).
  • Bagian-bagian mata antara lain: kornea (selaput bening), iris (selaput pelangi), pupil, lensa mata, retina (selaput jala), dan saraf mata.
  • Penyakit mata antara lain rabun dekat, rabun jauh, mata tua, katarak, dan trakoma.
  • Bagian-bagian telinga, antara lain: telinga bagian luar, telinga bagian tengah, dan telinga bagian dalam.
  • Bagian-bagian lidah yang peka terhadap rasa adalah pangkal lidah, tepi lidah, tepi lidah bagian depan, dan ujung lidah. 
  • Hidung berfungsi sebagai indra pembau dan sebagai jalan pernapasan. 
  • Kulit untuk meraba dan merasakan panas ataupun dingin.

Bab 3 Bagian-Bagian Tumbuhan
  • Bagian-bagian tumbuhan adalah akar, batang, daun, bunga, buah, dan biji. 
  • Akar berfungsi untuk mengokohkan berdirinya tumbuhan, tempat cadangan makanan, serta menyerap air, mineral, dan zat-zat makanan dari dalam tanah.
  • Jenis-jenis akar adalah akar udara, akar gantung, dan akar tunjang.
  • Batang berfungsi sebagai alat pengangkut dan pernapasan bagi tumbuhan. 
  • Daun adalah tempat untuk mengolah atau membuat makanan. 
  • Bunga adalah alat perkembangbiakan pada tumbuhan. 
  • Buah adalah hasil proses pembuahan.

Bab 4 Penggolongan Hewan Berdasarkan Jenis Makanannya
  • Hewan pemakan tumbuhan (herbivor), contoh: sapi, kambing, kuda.
  • Hewan pemakan daging (karnivor), contoh: harimau, singa, serigala.
  • Hewan pemakan tumbuhan dan daging (omnivor), contoh: musang, beruang, dan siamang.

Bab 5 Daur Hidup Hewan
  • Tahap-tahap  perubahan bentuk yang dialami oleh hewan dari telur hingga menjadi dewasa dinamakan metamorfosis.
  • Metamorfosis dibedakan menjadi 2 yaitu: 
    • a. Metamorfosis sempurna meliputi 4 daur perkembangan yaitu: telur - larva - kepompong atau pupa - hewan dewasa. 
    • b. Metamorfosis tidak sempurna, meliputi daur perkembangan: telur - hewan  muda - hewan dewasa.
  • Metamorfosis sempurna dialami oleh nyamuk, kupu-kupu, katak, dan lalat. 
  • Metamorfosis tidak sempurna dialami oleh kecoak dan capung. 
  • Hewan peliharaan harus dirawat dengan baik, yaitu diberi makan dan minum, dibersihkan kandangnya, dan diobati jika sakit.

Bab 6 Ekosistem
  • Bentuk hubungan saling ketergantungan antarmakhluk hidup disebut simbiosis.
  • Ada tiga macam simbiosis, yaitu: 
    • a. Simbiosis mutualisma adalah hubungan yang saling menguntungkan antarmakhluk hidup tersebut. 
    • b. Simbiosis komensalisma adalah hubungan ketergantungan antarmakhluk hidup di mana makhluk yang satu diuntungkan tetapi yang lain tidak dirugikan. 
    • c. Simbiosis parasitisma adalah hubungan saling ketergantungan antarmakhluk hidup di mana makhluk yang satu diuntungkan dan makhluk yang lain dirugikan.
  • Rantai makanan adalah perjalanan makan-dimakan dengan urutan tertentu. Rantai makanan saling berhubungan membentuk jaring-jaring makanan.
  • Dalam rantai makanan, tumbuhan berkedudukan sebagai produsen. Pemakan tumbuhan atau hewan lain disebut konsumen. 
  • Hubungan saling ketergantungan antara makhluk hidup dengan lingkungannya disebut ekosistem.

Bab 7 Wujud Benda
  • Benda selalu mempunyai massa dan menempati ruang.
  • Benda dikelompokkan menjadi tiga, yaitu: benda padat, benda cair, dan benda gas.
  • Sifat-sifat benda padat adalah: 
    • a. Bentuk dan volumenya tetap, tidak dipengaruhi oleh wadah atau tempatnya. 
    • b. Dapat berubah bentuk jika diberi perlakuan tertentu, misalnya disobek, dijatuhkan, atau ditumbuk.
  • Sifat-sifat benda cair adalah: 
    • a. Bentuknya berubah-ubah tergantung wadah atau tempatnya, namun volumenya tetap
    • b. Permukaan benda cair yang tenang selalu datar. 
    • c. Mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah. 
    • d. Dapat menekan ke segala arah. 
    • e. Dapat meresap melalui celah-celah kecil.
  • Sifat-sifat benda gas adalah: 
    • a. Bentuk dan volume berubah-ubah tergantung wadah atau tempatnya. 
    • b. Menekan ke segala arah.

Bab 8 Perubahan Wujud Benda
  • Perubahan suhu (panas dan dingin) dapat menyebabkan perubahan wujud suatu benda.
  • Perubahan fisika  atau perubahan wujud yang dapat bolak- balik yaitu perubahan benda yang tidak menghasilkan benda baru dan sifat perubahannya tidak tetap (sementara). 
  • Perubahan kimia atau perubahan wujud yang tidak dapat bolak-balik yaitu  perubahan benda yang menghasilkan benda baru dan sifat perubahannya tetap.

Bab 9 Benda dan Kegunaannya
  • Pemilihan benda untuk pembuatan barang didasarkan pada sifatnya.
  • Baja adalah benda padat yang sangat kuat. Baja digunakan sebagai bahan pembuatan jembatan.
  • Plastik kuat, ringan, tidak tembus air, dan dapat dibuat dalam berbagai bentuk. Plastik digunakan untuk jas hujan, gayung, dan pembungkus makanan

Bab 10 Gaya
  • Gaya adalah kekuatan untuk menarik atau mendorong suatu benda
  • Gaya yang diberikan pada suatu benda dapat menyebabkan: benda yang diam menjadi bergerak; benda yang bergerak menjadi diam; dan perubahan bentuk benda
  • Hukum Archimedes: Sebuah benda yang dicelupkan sebagian atau seluruhnya dalam zat cair akan mendapat gaya ke atas yang besarnya sama dengan berat zat cair yang didesak oleh benda tersebut.
  • Benda dalam air akan terapung apabila: berat jenis benda lebih kecil dari berat jenis air.
  • Benda dalam air akan melayang apabila: berat jenis benda sama dengan berat jenis air.
  • Benda  dalam air akan tenggelam apabila: berat jenis benda lebih besar daripada berat jenis air. 
  • Contoh alat yang menggunakan Hukum Archimedes: kapal laut, kapal selam, galangan kapal, dan jembatan ponton.

Bab 11 Energi 
  • Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja.
  • Beberapa bentuk energi antara lain: energi panas, energi listrik, energi cahaya, energi gerak, energi bunyi, energi potensial, energi kimia, dan energi nuklir.
  • Energi panas dapat dihantarkan dengan cara konduksi, konveksi, dan radiasi.
  • Konduksi merupakan perpindahan panas yang terjadi pada benda padat dan tidak diikuti benda.
  • Konveksi terjadi dari satu tempat ke tempat lain dan terjadi pada benda gas dan cair.
  • Radiasi adalah perpindahan panas melalui ruang hampa dan memancar ke segala arah. Konveksi dan radiasi tidak terjadi pada benda padat.
  • Bunyi adalah salah satu bentuk energi.
  • Penyebab timbulnya bunyi adalah: ada benda yang bergetar dan ada medium atau jalan bunyi.
  • Bunyi dapat merambat pada medium padat, cair, dan gas. 
  • Bunyi dapat dipantulkan dan diserap.

Bab 12 Energi Alternatif 
  • Minyak bumi dan gas alam adalah sumber energi yang tidak dapat diperbarui.
  • Beberapa sumber energi alternatif adalah: matahari, angin, panas bumi, air, dan biomassa.
  • Matahari adalah sumber energi terbesar di bumi.
  • Energi matahari dimanfaatkan untuk fotosintesis, pengeringan hasil panen, pembuatan garam, pemanas air tenaga surya  dan pembangkit listrik.
  • Energi angin, air, dan panas bumi juga dapat dimanfaatkan untuk pembangkit listrik.

Bab 13 Karya Teknologi Sederhana
  • Perubahan energi gerak dipengaruhi oleh udara.
  • Pesawat dapat terbang karena pengaruh angin. Parasut menahan gerak udara yang melewatinya dan bertindak sebagai rem.
  • Energi gerak dapat diubah menjadi energi bunyi. Contohnya pada alat desingan kayu dan drum yang ditabuh.

Bab 14 Kenampakan Bumi dan Benda Langit
  • Perputaran bumi pada porosnya disebut rotasi bumi. Rotasi bumi menyebabkan terjadinya siang dan malam. Bagian bumi yang terkena sinar matahari disebut siang. Bagian bumi yang tidak terkena sinar matahari dan gelap disebut malam.
  • Bintang adalah benda langit yang memiliki cahaya sendiri. Matahari adalah bintang terbesar sehingga cahayanya lebih terang dibandingkan cahaya bintang.
  • Gugusan bintang yang jumlahnya ratusan milyar disebut galaksi.
  • Rasi bintang adalah kumpulan bintang-bintang yang letaknya berdekatan dan membentuk gambaran tertentu sehingga mudah dikenali.
  • Cahaya bulan adalah cahaya matahari yang dipantulkan bulan. Cahaya bulan tergantung dari banyak sedikitnya cahaya dari matahari yang diserap bulan. Akibat perbedaan jumlah cahaya yang diterima bulan, dari bumi kita melihat bentuk bulan yang selalu berubah-ubah.

Bab 15 Perubahan Kenampakan Permukaan Bumi 
  • Kenampakan permukaan bumi dapat berubah karena air pasang, angin, hujan, api, cahaya matahari, gempa bumi, dan gunung meletus.
  • Beberapa usaha mencegah erosi antara lain: melakukan penanaman hutan kembali (reboisasi); membuat sengkedan tanah (terasering); menanami area pantai dengan pohon bakau. 
  • Kerugian akibat perubahan kenampakan bumi dapat dicegah dengan mengetahui gejala-gejala alam yang muncul.

Bab 16 Sumber Daya Alam
  • Sumber daya alam adalah kekayaan alam yang dapat dimanfaatkan oleh manusia.
  • Sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui antara lain batu bara, minyak bumi, gas alam, timah, tembaga, dan besi.
  • Sumber daya alam yang dapat diperbarui antara lain tumbuhan, hewan, sinar matahari, dan angin.
  • Nasi, susu, daging, pakaian, dan kayu adalah bentuk-bentuk pengolahan dari sumber daya alam.
  • Pengambilan sumber daya alam harus memperhatikan kelestarian alam.
Baca Juga : Rangkuman Materi Pelajaran Bahasa Indonesia Kelas 4 SD/MI
Semoga rangkuman materi pelajaran IPA untuk kelas 4 SD/MI ini dapat memberikan manfaat dalam membantu belajar memahami IPA di sekolah.

Rangkuman Materi Bahasa Indonesia Kelas 4 SD/MI Semester 1/2

Rangkuman Materi Bahasa Indonesia Kelas 4 SD/MI Semester 1/2 - Bagi adik-adik yang saat ini sedang duduk di kelas 4 SD/MI ayo lebih giat lagi belajarnya agar menjadi anak yang berguna bagi nusa bangsa dan yang paling penting dapat membanggakan kedua orang tua kita. Pada kelas 4 ini kalian tentu bertemu kembali dengan pelajaran bahasa indonesia.
Rangkuman Materi Bahasa Indonesia Kelas 4 SD/MI Semester 1/2
Rangkuman Materi Bahasa Indonesia Kelas 4 - Nah pada kesempatan kali ini akan saya bagikan rangkuman materi bahasa indonesia untuk kalian akan lebih mudah dalam belajar. Berikut ini rangkuman selengkapnya.
Bab 1 Menemukan Ide Pokok dalam Paragaf
  • Ide pokok paragraf adalah pikiran utama dalam suatu paragraf. Ide pokok paragraf bisa juga berarti inti bahasan dari suatu paragraf.
  • Meringkas berarti menulis kembali bacaan asli secara singkat. Meringkas tetap harus memerhatikan urutan isi dan sudut pandang penulisnya.
  • Hal-hal yang harus diperhatikan dalam meringkas bacaan adalah sebagai berikut. 
    • a. Bacalah bacaan asli secara saksama. 
    • b. Pahamilah bacaan tersebut. 
    • c. Carilah pokok pikiran yang ada pada tiap-tiap paragraf. 
    • d. Segeralah untuk meringkas.
  • Manfaat bercakap-cakap atau berkomunikasi dengan orang lain adalah sebagai berikut. 
    • a. Bisa bertukar informasi dengan orang lain. 
    • b. Menambah informasi atau pengetahuan tentang suatu hal. 
    • c. Kita bisa menyalurkan gagasan atau pendapat tentang suatu hal kepada orang lain. 
    • d. Teman kita menjadi bertambah. 
    • e. Kita akan semakin akrab dengan teman. 
  • Tanda petik digunakan/dipakai dalam hal berikut 
    • a. Tanda petik digunakan untuk mengapit petikan langsung yang berasal dari pembicaraan, naskah, maupun bahan tertulis lainnya. 
      • Contoh: 1) Kata Jono, “Ayo, kita segera berangkat!” 2) “Ada apa, Kak?” kata Bimo. 3) Pasal 29 ayat 1 UUD 1945 berbunyi, “Negara berdasarkan atas Ketuhanan Yang Mahaesa.” 
    • b. Tanda petik digunakan untuk mengapit judul syair, karangan, atau bab dalam buku yang dipakai dalam kalimat. 
      • Contoh: 1) Boni menyanyikan lagu “Merah Putih” karya Ibu Sud. 2) Bacalah cerita rakyat “Terjadinya Gunung Batok” yang ada di dalam buku itu. 
    • c. Tanda petik digunakan untuk mengapit istilah ilmiah yang kurang dikenal atau kata yang mempunyai arti khusus. 
      • Contoh: 1) Pekerjaan itu harus dilaksanakan dengan cara “coba dan ralat”. 2) Darius selalu mendapat nilai jelek pada mata pelajaran Matematika. Oleh karena itu, ia menyebut Matematika sebagai pelajaran “seram”.

Bab 2 Cara Menulis Surat Pribadi dan Petunjuk Penggunaan Alat
  • Hal-hal yang harus diperhatikan dalam menulis surat pribadi adalah: 
    • a. Mencantumkan nama dan alamat pengirim. 
    • b. Mencantumkan nama dan alamat tujuan. 
    • c. Isi surat tidak sulit untuk dipahami. 
    • d. Isi surat bisa berisi tentang pengalaman atau cita-cita. 
    • e. Surat ditulis dengan menggunakan ejaan yang benar.
  • Hal yang harus diungkapkan dalam menjelaskan kembali simbol daerah daerah atau lambang korps adalah: 
    • a. Terdiri atas gambar apa saja simbol/lambang tersebut. 
    • b. Apa arti atau makna gambar tersebut. 
    • c. Apa makna secara keseluruhan simbol atau lambang tersebut. 
  • Gambar dalam simbol wilayah/lambang korps harus memiliki kesesuaian dengan makna yang diharapkan. 
  • Ketika kita membaca kamus atau ensiklopedi, teknik membaca yang tepat kita gunakan adalah teknik membaca memindai. 
  • Kata atau istilah dalam kamus/ensiklopedi disusun berdasarkan urutan abjad. 
  • Dalam melakukan kegiatan menjelaskan kembali petunjuk penggunaan suatu alat secara lisan, hal yang harus dikuasai terlebih dahulu adalah pemahaman terhadap petunjuk penggunaan tersebut.

Bab 3 Cara Menemukan Ide Pokok Teks yang Panjang
  • Tujuan membaca sekilas adalah untuk mendapatkan pokok-pokok pikiran yang terdapat dalam bacaan ataupun tiap-tiap paragraf secara cepat. 
  • Agar kita lancar dalam menceritakan bacaan yang kita baca, maka kita harus terlebih dahulu mengetahui pikiran pokok tiap-tiap paragraf 
  • Cara melengkapi percakapan adalah dengan memerhatikan masalah atau hal yang sedang dibicarakan. 
  • Kemampuan menjelaskan denah sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, berlatihlah membaca dan menjelaskannya kepada teman atau saudara-saudaramu! 
  • Cara melengkapi paragraf atau cerita yang masih rumpang adalah dengan memerhatikan masalah atau hal yang ada dalam cerita. Selain itu, perhatikan gagasan pokok paragraf sebelum dan sesudahnya. 
  • Setiap daerah mempunyai lambang atau simbol sendiri-sendiri. Lambang tersebut memiliki arti-arti khusus.

Bab 4 Cara Menulis Pentunjuk dan cara melakukan Sesuatu Sesuai Petunjuk
  • Dalam mempraktikkan petunjuk pemakaian suatu alat, terlebih dahulu yang harus kita lakukan adalah memahami petunjuk tersebut. 
  • Melalui petunjuk pemakaian suatu alat, kita dapat mengetahui sesuatu yang dilakukan diri kita sendiri maupun orang lain telah benar atau salah. 
  • Setelah kita memahami dan mempraktikkan petunjuk pemakaian suatu alat, langkah selanjutnya adalah menjelaskannya secara lisan kepada orang lain dengan bahasa yang baik dan benar. 
  • Bahasa yang baik dan benar meliputi hal-hal berikut. a. Menggunakan bahasa Indonesia dan menghindari penggunaan bahasa daerah. b. Mengurangi penggunaan bahasa asing. c. Menggunakan kalimat yang padat dan tidak berbelit-belit. d. Menggunakan pilihan kata yang mudah dipahami. 
  • Dalam membuat penjelasan tentang cara membuat sesuatu, hendaknya dilengkapi dengan gambar atau ilustrasi untuk mempermudah pembaca. 
  • Dalam membuat sebuah denah, hendaknya: a. dilengkapi dengan arah mata angin, dan b. tidak menggunakan ukuran skala.

Bab 5 Cara Membaca simbol lambang/gambar
  • Kegiatan membaca sangat bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, marilah selalu kita asah kemampuan membaca kita. 
  • Keterampilan berbahasa ada empat, yaitu membaca, mendengarkan, berbicara, dan menulis. 
  • Usahakan selalu berbicara dengan bahasa yang santun. 
  • Setiap lambang atau simbol pasti mempunyai makna yang terkandung di dalamnya. 
  • Tanda baca titik dua (:) dipakai dalam teks drama sesudah kata yang menunjukkan pelaku dalam percakapan.
Bab 6 Membuat gambar/denah sesuai informasi yang di dengar
  • Membaca memindai adalah cara atau teknik membaca untuk mendapatkan informasi yang diinginkan secara langsung. 
  • Berikut ini langkah-langkah mencari makna kata dalam kamus. 
    • a.  Perhatikan huruf awal kata yang akan dicari maknanya. 
    • b. Carilah huruf awal kata yang akan dicari tersebut di dalam kamus. Biasanya terletak di sebelah kanan atas kamus. Huruf-huruf tersebut sudah disusun secara urut. 
    • c. Carilah huruf kedua, ketiga, dan seterusnya sampai kata yang dicari tersebut ditemukan. 
    • d. Jika kata yang dicari telah ditemukan, carilah makna katanya. Biasanya terletak di sebelah kanan kata tersebut. Jika maknanya lebih dari satu, ambillah makna kata yang sesuai dengan kalimatnya. 
  • Sebuah pengalaman perjalanan, dapat dibuat denah. 
  • Apabila menjelaskan gambar haruslah dengan menggunakan kalimat yang runtut dan mudah dipahami. 
  • Dalam melengkapi cerita, harus ada kaitan antara cerita yang ada dan cerita yang akan ditulis. 

Bab 7 Menemukan Kalimat Utama pada Setiap Paragaf
  • Transportasi merupakan suatu sistem pengangkutan barang maupun manusia dari tempat satu ke tempat lain dengan menggunakan berbagai jenis kendaraan sesuai dengan kemajuan teknologi. 
  • Teknik membaca intensif adalah teknik membaca yang menitikberatkan pada persoalan pemahaman yang mendalam hingga hal-hal yang rinci. 
  • Paragraf yang baik minimal terdiri atas dua kalimat. Satu kalimat sebagai kalimat utama dan satu kalimat sebagai kalimat penjelas. 
  • Kalimat utama merupakan kalimat inti dari suatu paragraf. Kalimat utama bisa berada pada awal paragraf, akhir paragraf, maupun awal dan akhir paragraf. 
  • Penulisan di sebagai awalan ditulis secara dirangkai atau tidak dipisah dengan kata yang mengikutinya. Adapun di sebagai kata depan penulisannya harus dipisah dari kata yang mengikutinya. Kata depan di berfungsi untuk menunjukkan tempat. 
  • Cara bertelepon yang menyenangkan sangat berpengaruh terhadap orang lain. Oleh karena itu, sikap ramah dan hormat dalam bertelepon harus kita perhatikan. Jika berbicara melalui telepon, hendaknya menggunakan tutur kata dan nada suara yang sopan serta ramah sebagaimana halnya kita bertamu atau menerima tamu. 
  • Pantun adalah salah satu jenis puisi lama Indonesia. Pantun merupakan sastra lisan yang berkembang di berbagai daerah di Indonesia. 
  • Ciri-ciri pantun adalah sebagai berikut. 
    • a. Pantun terdiri atas empat baris. 
    • b. Baris pertama dan kedua disebut sampiran. 
    • c. Baris ketiga dan keempat disebut isi. 
    • d. Antara sampiran dan isi tidak ada hubungannya. 
    • e. Pantun bersajak a b a b.

Bab 8 Membuat Pengumuman dan pantun
  • Pengumuman adalah pemberitahuan mengenai suatu hal kepada khalayak ramai (orang banyak). 
  • Agar pengumuman dapat dengan mudah dipahami oleh pembaca, kita harus memerhatikan hal-hal berikut: 
    • a. Isi pengumuman harus jelas. 
    • b. Kepada siapa pengumuman itu ditujukan. 
    • c. Kapan dan di mana kegiatan yang diumumkan itu dilaksanakan. 
    • d. Harus ada siapa yang membuat pengumuman tersebut. 
  • Hal-hal yang harus diperhatikan dalam membaca pengumuman: 
    • a. tidak boleh malu dan harus percaya diri ketika membacanya, 
    • b. jangan membacanya terlalu cepat ataupun terlalu lambat (intonasi pembacaan harus tepat), dan 
    • c. bacalah dengan lafal yang keras dan jelas. 
  • Topik atau tema adalah pokok pembicaraan atau maksud yang ingin disampaikan penulis dari sebuah cerita. 
  • Langkah-langkah sebelum membuat cerita atau karangan adalah 
    • a. menentukan tema atau topik cerita, 
    • b. menentukan gagasan pokok tiap paragraf, 
    • c. membuat kerangka karangan, dan 
    • d. mengembangkan kerangka karangan dengan membuat kalimat utama dan beberapa kalimat penjelas. 
  • Kata di mana merupakan kata tanya yang dipakai untuk menanyakan tempat pada sebuah kalimat tanya atau sebagai kata penghubung yang menyatakan tempat. 
    • Contoh: a. Saat ini kamu sedang ada di mana? b. Kitalah yang harus menentukan di mana rapat itu diselenggarakan. 
  • Kata yang mana digunakan untuk bertanya atau membuat pernyataan yang mengandung pilihan. 
    • Contoh: a. Kelompok kerja Anda yang mana? b. Di antara dua pilihan itu, kamu pilih yang mana? 
  • Dalam berbalas pantun, kita harus mengucapkannya dengan lafal dan intonasi yang tepat agar pantun yang kita ucapkan terasa enak didengar.

Bab 9 Cara Membaca nyaring suatu pengumuman dengan Intonasi yang tetap
  • Pengumuman adalah suatu pemberitahuan kepada umum tentang suatu hal yang bersifat umum. 
  • Hal yang diumumkan dalam pengumuman biasanya masalah yang sangat penting. 
  • Pengumuman dibagi menjadi dua, yaitu pengumuman formal dan pengumuman nonformal. 
  • Perbedaan pengumuman formal dan nonformal adalah terletak pada ada tidaknya kepala surat. Pada pengumuman formal terdapat kepala suratnya, sedangkan pada pengumuman nonformal tidak ada. 
  • Pantun adalah salah satu jenis puisi lama yang terdiri atas empat baris. Jenisnya antara lain pantun agama, jenaka, nasihat, dll. 
  • Ciri-ciri pantun di antaranya bersajak a b a b, terdiri atas empat baris, baris pertama dan kedua disebut sampiran, baris ketiga dan keempat disebut isi.

Bab 10 Pantun dan Penjelasannya
  • Pantun merupakan salah satu jenis puisi lama dalam beberapa bahasa nusantara yang terdiri atas empat baris. 
  • Semua jenis pantun terdiri atas empat baris, memiliki sajak a b a b, dan terdiri atas sampiran dan isi. 
  • Sebelum kita menyampaikan pesan kepada seseorang, terlebih dahulu kita catat hal-hal penting pesan yang diterima. 
  • Dalam menyampaikan pesan harus menggunakan bahasa yang baik dan benar. 
  • Topik adalah pokok yang dibicarakan dalam sebuah karangan. 
  • Dalam kalimat tanda hubung dipakai untuk menyambung suku-suku kata dasar yang terpisah oleh pergantian baris.

Bab 11 Menyampaikan pesan melalui alat komunikasi
  • Telepon adalah salah satu alat telekomunikasi modern. 
  • Pesan dalam percakapan telepon bisa disampaikan secara langsung maupun tidak langsung. 
  • Untuk menemukan pesan dalam sebuah percakapan di telepon, kamu harus menyimak percakapan tersebut dengan saksama. 
  • Pantun adalah salah satu alat komunikasi dalam masyarakat. 
  • Pantun terdiri atas bagian sampiran dan bagian isi. 
  • Dalam melakukan pembacaan maupun menirukan pembacaan pantun harus dilakukan dengan lafal dan intonasi yang tepat. 
  • Lembaran pengumuman sering kita temukan di papan pengumuman atau di tempat- tempat umum. 
  • Bagian-bagian pengumuman, antara lain 
    • a. kepala pengumuman, 
    • b. tulisan pengumuman, 
    • c. nomor pengumuman (jika ada), 
    • d. isi pengumuman, dan 
    • e. pihak yang membuat pengumuman.
Baca Juga : Rangkuman Materi PKn Kelas 4 SD Semester 1 dan 2
Semoga rangkuman atau ringkasan singkat materi bahasa indonesia kelas 4 SD/MI ini dapat memberikan manfaat baik bagi peserta didik atau pendidik.

Rangkuman Materi Biologi SMA Kelas XII Semester 1/2 Lengkap

Rangkuman atau Ringkasan Materi Biologi SMA Kelas XII Semester 1/2 Lengkap - Untuk mempelajari materi biologi SMA kelas 12 yang terdiri dari beberapa bab tentu akan mengalami kesulitan dari segi banyaknya materi selama dua semester atau satu tahun ajaran. Nah agar mudah dalam memahami materi pelajaran yang ada di sekolah salah satu cara yang dapat kita lakukan adalah dengan cara membuat ringkasan materi dari pelajaran tersebut, ringkasan yang kita buat harus kita urutkan berdasarkan bab dan semester, tujuannya agar kita lebih fokus bab mana yang akan kita pelajari.
Rangkuman Materi Biologi SMA Kelas XII Semester 1/2 Lengkap
Rangkuman Materi Biologi Kelas 12 SMA Lengkap - Bagi adik-adik sekalian yang kesulitan untuk membuat rangkuman materi biologi SMA kelas 12 karena adanya kesibukan sehingga tidak ada waktu untuk membuat maka di postingan ini akan admin bagikan rangkuman materi biologi agar kalian lebih mudah dalam belajar. Berikut rangkuman materi biologi SMA kelas 12 selengkapnya.
Bab 1 Pertumbuhan dan Perkembangan pada Tumbuhan
  • Pertumbuhan pada makhluk hidup ditandai dengan adanya pertambahan tinggi dan besar tubuh tumbuhan. 
  • Perkembangan adalah suatu proses menuju ke arah kedewasaan. 
  • Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan berbiji dimulai dengan patahnya dormansi biji, pembelahan sel, perbesaran dan pemanjangan sel, diferensiasi, dan organogenesis. 
  • Ada dua tipe perkecambahan yaitu perkecambahan hipogeal dan perkecambahan epigeal. 
  • Pertumbuhan tumbuhan karena pembelahan sel pada jaringan meristem primer disebut pertumbuhan primer, sedangkan hasil pembelahan sel pada jaringan meristem kambium disebut pertumbuhan sekunder.
  • Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan merupakan hasil interaksi antara faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi faktor gen, dan hormon, sedang faktor eksternal berupa iklim, tanah, dan organisme pengganggu. 
  • Hormon adalah senyawa organik yang dihasilkan oleh bagian tubuh tumbuhan yang berfungsi mengatur pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan itu sendiri. 
  • Pemupukan merupakan suatu usaha manusia untuk memberi atau menambahkan unsur-unsur yang diperlukan oleh tumbuhan. Pupuk tanaman meliputi pupuk organik (pupuk alami) dan pupuk anorganik (buatan). 
  • Pupuk organik berupa kotoran hewan, hijauan (tanaman atau bagian tanaman) yang telah diproses dengan teknik-teknik pengolahan tertentu, atau vdapat pula berupa bangkai. Tumbuhan tertentu dapat digunakan untuk menyediakan bahan organik bagi tumbuhan budidaya. 10. Langkah-langkah metode ilmiah dilakukan dalam rangka memperoleh ilmu dan sikap ilmiah.

Bab 2 Metabolisme
  • Metabolisme merupakan suatu rangkaian atau proses yang terarah dan teratur di dalam sel tubuh melalui reaksi-reaksi kimiawi, sehingga diperlukan atau dihasilkan bahan-bahan tertentu seperti unsur, molekul, senyawa, atau e nergi.
  • Metabolisme dibedakan menjadi  katabolisme dan a nabolisme. Katabolisme adalah proses perombakan senyawa-senyawa yang kompleks  menjadi senyawa yang lebih sederhana melalui reaksi-reaksi kimiawi, sehingga dihasilkan e nergi. Anabolisme adalah proses pembentukan senyawa-senyawa kompleks dari senyawa-senyawa yang lebih sederhana melalui reaksi-reaksi kimiawi, sehingga diperlukan adanya e nergi.
  • Sebagian besar e nzim tersusun oleh 2 bagian, yaitu bagian yang berupa protein, disebut apoenzim dan bagian non protein yang disebut kofaktor (dapat berupa koenzim atau  gugus prostetik).
  • Terdapat 2 teori tentang kerja enzim, yaitu model gembok – kunci ( lock and key ) dan teori ketepatan induksi ( induced fit theory ).
  • Beberapa sifat e nzim, antara lain:  enzim sebagai biokatalisator suatu reaksi, bekerja secara khusus, dapat bekerja secara bolak balik (reversibel), berwujud sebagai koloid, rusak jika kena panas (termolabil), dan dapat diekstraksi dari sel tanpa kehilangan aktivitas katalitiknya.
  • Faktor yang menghambat kerja e nzim, antara lain: inhibitor (reversibel dan irreversibel), zat-zat pengaktif (aktivator), suhu, pH, hasil akhir, konsentrasi e nzim, konsentrasi substrat, dan air.
  • Enzim digolongkan berdasarkan apa yang terjadi di dalam reaksi. Enzim digolongkan menjadi oksidoreduktase (dehidrogenase, oksidase, dan hidroksilase), transferase, hidrolase (peptidase, esterase, glikosidase, dan fosfatase), liase, ligase, dan isomerase.
  • Respirasi merupakan reaksi kimia sel untuk merombak senyawa kompleks menjadi senyawa sederhana dengan menghasilkan e nergi. Respirasi dibedakan menjadi dua macam, yaitu respirasi aerobik dan respirasi anaerobik.
  • Secara umum, reaksi respirasi aerobik dibedakan menjadi 3 tahapan, yaitu glikolisis, dekarboksilasi oksidatif dan daur Krebs, serta rantai transportasi e lektron respirasi.
  • Glikolisis adalah rangkaian reaksi kimia penguraian glukosa (yang memiliki 6 atom C) menjadi asam piruvat (senyawa yang memiliki 3 atom C), NADH, dan A TP. Pada sel eukariotik, glikolisis terjadi di sitoplasma (sitosol). Glikolisis terjadi melalui 10 tahapan, yang terdiri dari 5 tahapan penggunaan  energi dan 5 tahapan pelepasan e nergi. Hasil akhir glikolisis adalah 2ATP + 2NADH.
  • Pembentukan A TP dapat terjadi dengan cara fosforilasi tingkat substrat dan fosforilasi oksidatif. Respirasi aerobik menghasilkan sebanyak 38 total A TP.
  • Hasil akhir glikolisis (1 molekul glukosa) adalah 2 piruvat, 2 NADH, dan 2 A TP. Hasil akhir siklus Krebs adalah 6 NADH, 2 FADH, dan 2 A TP.
  • Elektron-e lektron yang dibawa oleh NADH dan FADH2 hasil glikolisis dan siklus Krebs akan masuk ke dalam sistem transportasi e lektron pada membran dalam mitokondria untuk membentuk  ATP.
  • Fermentasi dibedakan berdasarkan produknya, misalnya fermentasi alkohol (produknya alkohol) dan fermentasi asam laktat (produknya asam laktat). Beberapa organisme bersel satu yang berperan dalam fermentasi alkohol adalah ragi (khamir) dan bakteri. Saccharomyces cereviceae merupakan khamir yang berperan dalam pembuatan tape.
  • Organisme dibedakan menjadi beberapa kelompok berdasarkan sumber karbon (autotrof dan heterotrof), sumber donor e lektron (organotrof dan litotrof), dan sumber energinya (fototrof dan kemotrof).
  • Tumbuhan dan alga hijau dapat melakukan f otosintesis, yaitu menggunakan senyawa anorganik seperti CO2 dan H2O, serta bantuan cahaya matahari untuk mensintesis karbohidrat.
  • Proses pembentukan bahan makanan dengan menggunakan e nergi dari bahan-bahan kimia disebut kemosintesis. Contohnya pada bakteri sulfur dan bakteri besi.

Bab 3 Genetika
  • Pada saat sel sedang membelah, benang-benang kromatin ini memendek dan menebal membentuk struktur yang disebut kromosom. 
  • Kromosom mempunyai 2 bagian utama yaitu sentromer (kinetokor) dan lengan. Pada lengan ditemukan bagian-bagian berupa matriks, kromonema, kromomer, dan lekukan sekunder. Kadang- kadang dijumpai adanya s atelit.
  • Jumlah kromosom pada setiap jenis organisme berbeda-beda, namun bersifat tetap (konstan). Jumlah kromosom tiap jenis organisme menunjukkan banyaknya kromosom yang ada pada sebuah sel organisme tersebut.
  • Berdasarkan letak sentromernya, bentuk kromosom dibedakan menjadi 4 macam, antara lain:  metasentris, sub metasentris, telosentris, dan akrosentris.
  • Spesies yang berbeda memiliki ukuran kromosom yang berbeda. Pada umumnya, kromosom sel tumbuhan lebih besar dibanding kromosom sel hewan.
  • Berdasarkan ukuran (panjang), jumlah, dan  bentuk kromosom maka kromosom sel somatis dapat disusun atau diatur secara standar. Hasil penyusunan ini disebut k aryotipe.
  • Jumlah atau satu set atau perangkat dari bermacam-macam homolog tersebut dinamakan genom atau ploidi.
  • Kromosom mempunyai komponen utama, antara lain: DNA ( Deoxyribo Nucleic Acid atau a sam nukleat deoksiribosa), protein histon, dan protein non  histon. Protein h iston bersifat basa kuat dan menetralkan keasaman D NA.
  • DNA merupakan material kromosom sebagai penyimpan informasi genetik D NA berperan dalam membawa dan menyimpan informasi genetik sel. Jumlah dan jenis informasi di dalam sel (tiap sebuah sel) sangat banyak.
  • DNA dan RNA tersusun oleh nukleotida-nukleotida yang saling terpaut membentuk polinukleotida yang amat panjang. D NA merupakan molekul yang besar (makromolekul) dan terdiri dari dua rantai polinukleotida yang saling berikatan. Setiap nukleotida tersusun atas 3 komponen, antara lain: sebuah basa nitrogen, sebuah gula pentosa yaitu deoksiribosa, dan satu gugus fosfat.
  • Basa nitrogen D NA meliputi basa purin dan basa pirimidin. Basa purin meliputi guanin (G) dan adenin (A), basa pirimidin meliputi sitosin (C) dan timin (T).
  • Komponen gula RNA berupa gula ribosa. Dua purin dan dua pirimidin juga ditemukan pada RNA, tetapi basa pirimidin timin tidak ditemukan. Pada RNA ditemukan pirimidin urasil.
  • Berdasarkan tempat terdapat dan fungsinya, RNA dibedakan menjadi RNA m ( RNA messenger ), RNA r (RNA ribosom) dan RNA t (RNA transfer).
  • Gen adalah unit genetis yang terdapat di dalam kromosom. Dalam satu kromosom terdapat ribuan bahkan puluhan ribu gen. Gen- gen tersebut terdapat di dalam D NA dan merupakan segmen dari  DNA yang berperan dalam menentukan sifat individu. Gen merupakan nama fungsional, sedangkan  DNA adalah nama strukturalnya.
  • Suatu sifat dikendalikan oleh sepasang g en. Anggota dari pasangan  gen disebut sebagai alel, dimana satu alel diperoleh dari induk jantan dan yang lain dari induk betina. Pasangan alel tersebut merupakan penentu dari suatu sifat.
  • Jika  gen tersebut dua alel dominan, maka disebut  gen homozigot dominan. Jika dibentuk oleh dua alel resesif, maka disebut gen homozigot resesif. Sementara itu, jika  gen dibentuk oleh sebuah alel dominan dan sebuah alel resesif maka disebut g en heterozigot.
  • Informasi genetik pada  double helix  DNA berupa kode-kode sandi atau kode genetik.
  • Replikasi D NA atau penggandaan  DNA meliputi 3 tahapan, antara lain: inisiasi (permulaan), elongasi (pemanjangan), dan terminasi (pengakhiran).
  • Translasi merupakan proses penerjemahan beberapa triplet atau k odon dari RNA m menjadi asam amino-asam amino yang akhirnya membentuk protein. Urutan basa nitrogen yang berbeda pada setiap triplet, akan diterjemahkan menjadi asam amino yang berbeda. Tahapan pada  translasi meliputi inisiasi  translasi, elongasi, dan terminasi.

Bab 4 Pembelahan Sel
  • Berdasarkan proses yang terjadi, pembelahan sel dibedakan menjadi tiga macam, yaitu pembelahan amitosis (spontan), pembelahan mitosis, dan pembelahan meiosis.
  • Pembelahan amitosis (yang terjadi pada golongan bakteri) adalah pembelahan spontan dimana satu sel menghasilkan dua sel identik.
  • Pembelahan mitosis terjadi pada sel organisme eukariotik. Sel diploid yang mengalami mitosis membelah menjadi dua sel anakan yang juga diploid. Pembelahan mitosis terjadi secara bertahap yaitu profase, metafase, anafase, dan telofase.
  • Pada pembelahan meiosis, satu sel diploid membelah menjadi empat sel anakan yang masing- masing bersifat haploid.
  • Pembelahan meiosis bertujuan menghasilkan sel gamet (sel kelamin). Pembelahan ini terjadi dua tahap, yaitu meiosis I dan meiosis II. Masing-masing tahap meiosis tersebut melalui tahap profase, metafase, anafase, dan telofase.
  • Gametogenesis adalah proses pembentukan gamet.
  • Gametogenesis pada hewan jantan disebut spermatogenesis. Spermatogenesis menghasilkan empat sperma yang haploid. Sementara gametogenesis pada hewan betina disebut oogenesis yang menghasilkan satu sel telur haploid.
  • Pembentukan gamet jantan pada tumbuhan berbunga disebut mikrosporogenesis. Mikrosporogenesis menghasilkan empat mikrospora yang haploid. Sementara pembentukan gamet betina pada tumbuhan disebut megasporogenesis. Megasporogenesis menghasilkan delapan megaspora yang haploid.

Bab 5 Prinsip Hereditas
  • Pewarisan sifat (karakter) dari induk (orang tua) kepada fillialnya melalui suatu perkawinan melibatkan gen (sebagai faktor pembawa sifat keturunan).
  • Mendel memilih kacang kapri untuk objek kajiannya, karena memiliki pasangan-pasangan yang kontras, melakukan autogami atau penyerbukan sendiri, mudah disilangkan, mampu menghasilkan keturunan banyak, dan cepat menghasilkan atau daur hidupnya pendek.
  • Hukum Mendel I disebut juga Hukum Segregasi, karena menyatakan bahwa  pada waktu pem- bentukan gamet (meiosis), kromosom-kromosom homolognya memisahkan diri secara bebas.
  • Persilangan monohibrida adalah perkawinan dengan satu sifat (karakter) beda yang mencolok.
  • Genotip bersifat menurun dan diwariskan pada keturunan. 
  • Fenotip adalah sifat yang tampak dari luar. Fenotip merupakan paduan dari genotip dengan lingkungannya.
  • Hukum Mendel II dikenal sebagai Hukum Asortasi atau Hukum Berpasangan Secara Bebas atau Hukum Penggabungan Bebas. 
  • Persilangan dihibrida yaitu persilangan dengan dua sifat beda, dengan dua alel yang berbeda.
  • Back cross merupakan persilangan antara anakan F1 yang heterozigot dengan induknya yang homozigot dominan. 
  • Test cross adalah menyilangkan suatu hasil persilangan dengan salah satu induk homozigot resesif.
  • Penyimpangan semu Hukum Mendel meliputi interaksi gen, kriptomeri, polimeri, epistasis-hipostasis, gen-gen komplementer, gen dominan rangkap, dan atavisme.
  • Kriptomeri yaitu gen dominan yang seolah-olah tersembunyi jika berdiri sendiri dan akan tampak pengaruhnya apabila bersama-sama dengan gen dominan yang lainnya.
  • Polimeri adalah pembastaran heterozigot dengan banyak sifat beda yang berdiri sendiri, tetapi memengaruhi bagian yang sama dari suatu organisme.
  • Sifat atau fenotip yang tadinya menghilang, dapat muncul kembali pada generasi berikutnya, melalui proses yang disebut atavisme. 
  • Epistasis adalah faktor (gen) dominan yang menutupi gen dominan lain yang bukan alelnya, sehingga sifat yang dikendalikan gen yang tertutup tidak muncul. 
  • Hipostasis adalah faktor (gen) yang tertutupi oleh gen dominan yang lain, yang bukan alelnya. 
  • Peristiwa inheritansi baik pada hewan, tumbuhan, maupun manusia akan mengikuti pola-pola hereditas seperti adanya tautan, tautan seks, pindah silang, determinasi seks, adanya gen letal, dan non-disjunction . 
  • Pindah silang dapat terjadi pada saat meiosis (pembentukan gamet). Pindah silang dapat berupa pindah silang tunggal atau pindah silang ganda. Untuk mengetahui kekuatan pindah silang dihitung nilai pindah silangnya (NPS).
  • Tipe-tipe determinasi seks meliputi tipe XY (pada lalat buah dan manusia), XO (belalang atau Ordo Orthoptera dan kepik atau Ordo Hemiptera), ZO (ayam dan itik), dan ZW (burung, serangga, dan kupu-kupu). 
  • Gen letal dibedakan menjadi gen resesif letal (pada jagung albino) dan gen dominan letal (pada ayam redep dan tikus kuning).
  • Gagal berpisah atau non-disjunction dapat terjadi pada saat pembentukan gamet (meiosis).
  • Pewarisan sifat pada manusia dapat diturunkan melalui kromosom seks (kromosom X dan kromosom Y) atau kromosom autosom. 
  • Sifat-sifat yang dapat diwariskan pada manusia meliputi jenis kelamin, kelainan menurun, golongan darah, dan ekspresi gen-gen yang dipengaruhi oleh seks.
  • Ada tiga macam sistem penggolongan darah, antara lain: sistem A, B, O; sistem MN, dan sistem Rhesus (Rh).  
  • Kelainan menurun yang disebabkan oleh alel resesif dan dominan autosom adalah albino, gangguan mental, brakhidaktili, cystinuria, dan polidaktili.
  • Kelainan menurun yang disebabkan oleh alel resesif kromosom X adalah buta warna, anodontia, dan hemofilia.
  • Kelainan menurun yang disebabkan oleh alel resesif kromosom Y adalah Hypertrichosis, Hystrixgravier, dan Webtoes .
  • Pewarisan sifat pada manusia dapat dihindari melalui upaya perbaikan sosial meliputi upaya eugenetika dan eutenika.
  • Peta silsilah dapat menunjukkan keadaan atau sifat individu dalam keluarga besar (1 garis keturunan) sehingga dapat dilacak adanya individu yang mewariskan sifat kepada keturunannya.

Bab 6 Mutasi
  • Mutasi adalah peristiwa perubahan susunan materi genetik (gen atau kromosom) pada suatu organisme dan sifat yang dihasilkan akan diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutnya.
  • Mutasi dapat dibedakan berdasarkan materi hereditasnya (mutasi gen dan mutasi kromosom), berdasarkan jenis selnya (mutasi somatis dan mutasi germinal), berdasarkan mekanisme terjadinya (mutasi alami dan mutasi buatan), dan berdasarkan efek atau pengaruh yang ditimbulkan (mutasi missense, non sense, mutasi netral, dan diam).
  • Mutasi gen adalah mutasi yang terjadi perubahan satu atau beberapa nukleotida di dalam gen, terdiri atas: transisi, transversi, dan mutasi frame shift .
  • Mutasi kromosom adalah mutasi yang terjadi karena perubahan struktur kromosom dan jumlah kromosom.
  • Mutasi yang terjadi akibat perubahan struktur kromosom, yaitu delesi (delesi terminal dan interkalar), duplikasi, inversi (inversi parasentris dan perisentris), serta translokasi (translokasi tunggal, perpindahan, resiprok, dan Robertson).
  • Translokasi Robertson, terdiri atas: fisi, yaitu bergabungnya dua kromosom homolog menjadi satu, dan fusi (disebut juga disosiasi kromosom) yang terjadi apabila suatu kromosom membelah menjadi dua.
  • Mutasi kromosom yang terjadi akibat perubahan jumlah kromosom, meliputi: euploidi dan aneuploidi.
  • Euploidi adalah perubahan yang meliputi seperangkat genom, dimana jumlah set kromosom individu merupakan kelipatan dari jumlah set kromosom dasar (kromosom haploid) yang terdiri atas monoploid (1n) dan poliploid yang terdiri dari triploid (3n), tetraploid (4n), dan seterusnya.
  • Aneuploidi adalah perubahan dimana suatu individu mempunyai kekurangan atau kelebihan kromosom dibandingkan dengan individu diploid normal. Aneuploidi biasanya diakibatkan oleh adanya nondisjunction dari satu pasang kromosom homolog dan terdiri atas: nullisomi (2n-2), monosomi (2n-1), trisomi (2n+1), dan tetrasomi (2n+2).
  • Mutasi somatik adalah mutasi yang terjadi di dalam sel-sel somatik (sel-sel tubuh) dan hanya akan diteruskan dalam sel tubuh saja.
  • Mutasi germinal adalah mutasi yang terjadi di dalam sel-sel gamet. Jika hasilnya berupa sifat dominan akan langsung diekspresikan pada keturunan berikutnya. Jika berupa sifat resesif, pada individu yang diploid akan tertutup.
  • Mutasi alami atau mutasi spontan ( spontaneous mutation ), terjadi dengan sendirinya tanpa diketahui penyebabnya secara pasti.
  • Mutasi buatan atau mutasi terinduksi ( induced mutation ), adalah mutasi yang disebabkan oleh mutagen, seperti senyawa kimia (berbagai macam basa dan turunannya, asam nitrat atau HNO2, senyawa alkil dan hidroksi), radiasi sinar ultraviolet, radiasi mengion, dan penyisipan molekul DNA (Rekayasa genetika).
  • Mutasi yang terjadi secara alami seringkali merugikan, baik bagi organisme yang menjadi mutan maupun lingkungan sekitar yang ikut terpengaruh karena munculnya organisme baru.
  • Mutasi buatan dinilai lebih memberikan keuntungan dibanding mutasi alami, karena mutasi buatan merupakan kejadian yang dapat direncanakan dan diprogram sebelumnya. Hasil yang diperoleh sesuai dengan yang diinginkan dan berbagai kemungkinan yang tidak diharapkan dapat diminimalkan.
  • Dampak positif dari mutasi buatan dan mutasi alami yaitu dihasilkannya tanaman poliploid, aneka ragam fenotip tanaman, varian baru, dan pengembangan bioteknologi.
  • Dampak negatif dari mutasi yaitu menyebabkan kematian mutan (letal), kelainan, cacat, atau sindrom, dan dapat membahayakan lingkungan.perkembangan 

Bab 7 Evolusi
  • Evolusi merupakan suatu proses perubahan makhluk hidup dari waktu ke waktu menuju ke arah kesempurnaan.
  • Tokoh evolusi pertama yang gagasannya dapat diterima oleh kalangan luas adalah Charles Darwin. Pokok-pokok evolusi menurut Darwin adalah: a) Spesies yang hidup pada masa ini berasal dari spesies yang hidup pada masa lampau. b) Evolusi terjadi melalui mekanisme seleksi alam.
  • Peristiwa evolusi dapat dibuktikan dengan hasil studi dari berbagai bidang ilmu yang meliputi: anatomi perbandingan, embriologi, paleontologi, perbandingan biokimia, biogeografi serta domestikasi.
  • Mekanisme evolusi dapat terjadi karena beberapa kondisi yang mendukung yaitu: variasi genetik yang disebabkan oleh mutasi dan rekombinasi serta peristiwa seleksi alam.
  • Menurut Hardy-Weinberg frekuensi gen dalam suatu populasi akan selalu konstan dari generasi ke generasi berikutnya asalkan dipenuhi beberapa persyaratan yaitu tidak terjadinya mutasi, seleksi alam dan aliran gen ( genetic flow ), terjadi perkawinan acak, populasi besar dan frekuensi antara gen jantan dan betina sama.
  • Spesiasi merupakan peristiwa terbentuknya spesies baru yang berbeda dari nenek moyangnya.
  • Mekanisme isolasi reproduksi dapat terjadi melalui isolasi habitat, isolasi musim, isolasi tingkah laku, isolasi mekanik, isolasi gamet, terbentuknya bastar mandul dan terbentuknya bastar mati bujang.

Bab 8 Kecenderungan Baru Teori Evolusi
  • Ada tiga teori asal usul kehidupan yang dikenal yaitu: Teori Abiogenesis yang menyatakan bahwa kehidupan berasal dari benda mati; Teori Biogenesis yang menyatakan bahwa kehidup-   an berasal dari kehidupan sebelumnya; dan Teori Evolusi Biokimia yang menyatakan bahwa   kehidupan berasal dari bahan anorganik yang mengalami perubahan-perubahan secara kimiawi   sampai muncul bentuk kehidupan yang pertama.
  • Bentuk kehidupan pertama adalah senyawa kompleks (protobion) yang dapat bermetabolisme, bereplikasi dan terdapat unsur genetik RNA di dalamnya.
  • Stanley Miller dan Harold Urey berhasil membuktikan bahwa bahan organik dapat terbentuk dari bahan anorganik dengan menciptakan alat dan atmosfer yang hampir serupa dengan   kondisi primitif bumi.
  • Teori modern tentang asal usul kehidupan yang paling berkembang adalah Teori Evolusi Biokimia.
  • Harun Yahya berpendapat bahwa kehidupan merupakan hasil ciptaan yang sudah dirancang dengan baik oleh Tuhan Yang Maha Esa.
  • Kelemahan Teori Evolusi Darwin disebabkan masih minimnya ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang biologi molekuler yang dapat dijadikan sebagai penjelas Teori Evolusi Darwin.

Bab 9 Bioteknologi
  • Bioteknologi merupakan teknologi pemanfaatan mikroorganisme untuk menghasilkan produk  yang berguna bagi manusia.
  • Sejalan dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi, bioteknologi dibedakan men jadi dua jenis, yaitu bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern.
  • Rekayasa genetika adalah suatu metode biokimiawi atau manipulasi gen, dengan cara menyisip kan ( insert ) atau menggabungkan gen yang dikehendaki ke dalam suatu organisme.
  • Ciri atau sifat dari bioteknologi konvensional, antara lain: masih menerapkan teknik-teknik biologi,  bioteknologi, dan rekayasa genetika yang terbatas, masih menggunakan mikroorganisme  seadanya, belum mengembangkan teknik sampai tingkatan molekuler yang terarah, belum  sepenuhnya steril (bebas dari mikrobia yang tidak diinginkan), jumlah produknya relatif sedikit,  serta kualitasnya belum terjamin.
  • Produk-produk lain dari bioteknologi konvensional, antara lain: bahan bakar (metana, etana, dan  propana), enzim (enzim -amilase, lipase, dan proteinase), metabolit primer (asam-asam organik dan  alkohol), metabolit sekunder (zat warna dan antibiotik), dan asam amino (zat glutamat dan lisin).
  • Metode-metode mutakhir bioteknologi ( currents methods of biotechnology ), antara lain: kultur  jaringan dan rekayasa genetika (teknologi DNA rekombinan, transplantasi nukleus, kloning, dan  teknologi hibridoma).
  • Kultur jaringan merupakan suatu teknik atau metode untuk mengisolasi bagian-bagian tanaman  (sel, jaringan, atau organ seperti  akar, batang, daun, dan pucuk) kemudian menumbuhkan  bagian tersebut secara aseptis (teknik untuk mendapatkan kondisi suci hama) di dalam atau di atas medium budidaya ( in vitro ). Dengan demikian, bagian-bagian tanaman tersebut dapat  memperbanyak diri dan dapat menjadi tanaman lengkap kembali.
  • Transplantasi atau pemindahan nukleus dari satu sel ke sel yang lain dapat menghasilkan indi- vidu yang baru.
  • Kloning adalah suatu metode untuk menghasilkan keturunan atau individu yang identik secara  genetik dengan induknya.
  • Teknologi hibridoma adalah suatu metode penggabungan (fusi) dua macam sel dari organisme  yang sama atau berbeda untuk mendapatkan sel hibrid (hibridoma) yang mempunyai kombinasi  kedua sifat tersebut.
  • Mikroorganisme yang dikembangkan dalam bioteknologi mampu mengubah bahan mentah  menjadi memiliki nilai tambah lebih tinggi, misalnya pada  pembuatan makanan dan mengubah  bahan pangan, pembuatan obat-obatan, membasmi hama tanaman, menanggulangi masalah  pencemaran, dan pemisahan bijih logam. 
  • Bioteknologi menghasilkan dampak positif dan negatif pada sains, lingkungan, teknologi, dan  mayarakat.
  • Dampak positif bioteknologi, antara lain: menghasilkan pembasmi hama tanaman, menghasilkan  tanaman pengikat nitrogen, berperan dalam pengelolaan limbah, dalam pemisahan logam dari  bijihnya, dan menghasilkan bayi tabung.
  • Dampak negatif bioteknologi, antara lain: mengancam kelestarian alam, menghasilkan gulma- gulma super, serta dapat mengancam kesehatan.
Baca Juga : Rangkuman Materi Antropologi SMA Kelas 12
Semoga rangkuman atau ringkasan materi biologi SMA kelas 12 tersebut di atas dapat memberikan manfaat buat para peserta didik dan pendidik.

Rangkuman Materi Antropologi SMA Kelas 12 Semester 1/2

Rangkuman/ringkasan Materi Pelajaran Antropologi SMA Kelas 12 Semester 1/2 - Untuk mempermudah dalam memahami materi pelajaran antropologi di kelas XII ini maka kalian dapat membuat sebuah catatan singkat atau rangkuman.
Rangkuman Materi Antropologi SMA Kelas 12 Semester 1/2
Rangkuman Materi Antropologi Kelas 12 SMA - Bagi yang belum sempat untuk membuat rangkuman berikut ini saya bagikan sebuah rangkuman materi pelajaran antropologi semester 1 dan 2 secara lengkap.
Bab 1. PERKEMBANGAN SENI DI INDONESIA
  • Seni merupakan bagian dari kebuda- yaan universal pada suatu masyara- kat/suku bangsa.
  • Seni dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu seni rupa dan seni suara.
  • Seni rupa dibedakan menjadi empat, yaitu seni patung, seni relief, seni lukis, dan seni rias.
  • Seni suara dibedakan menjadi tiga, yaitu seni vokal, seni instrumentalia, dan seni sastra.
  • Gabungan seni rupa, seni vokal, dan seni instrumentalia menghasilkan seni tari.
  • Paduan antara seni rupa dan seni suara menghasilkan seni drama.
  • Seni drama dapat dibedakan menjadi dua, yaitu seni drama tradisional dan seni drama modern.
  • Penyajian bidang seni, baik secara lepas maupun terintegrasi membentuk suatu seni pertunjukan.
  • Sejak zaman prasejarah hingga se- karang perkembangan seni di Indonesia  mengalami kemajuan.
  • Perkembangan seni di Indonesia tidak terlepas dari berbagai pengaruh antara lain: pengaruh kebudayaan Hindu – Buddha, pengaruh  kebudayaan Islam, dan pengaruh kebudayaan Eropa.
  • Perkembangan seni di Indonesia mencakup seni lukis, patung, ba- ngunan dan pertunjukan.
  • Indonesia merupakan negara yang penduduknya multikultural.
  • Setiap suku bangsa di Indonesia me- miliki kesenian khas yang mencakup seni rupa, seni sastra, dan seni pertunjukan yang jika dikembangkan mampu menghasilkan nilai ekonomi yang tinggi.
  • Dalam bidang seni rupa setiap suku bangsa memiliki keunikan mengenai seni banguan, seni kerajinan, dan pakaian adat yang khas.
  • Dalam bidang seni sastra setiap daerah memiliki kesusastraan yang merupakan warisan dari nenek moyang.
  • Dalam bidang seni pertunjukan mencakup tentang: seni tari, seni musik, dan seni teater tradisional.
  • Perlu adanya keseimbangan yang harmonis antara pelaku seni, hasil karya seni, dan masyarakat untuk mewujudkan kelestarian dan perkembangan bidang seni.
  • Indonesia mengandung potensi seni yang perlu digali dan dikembangkan.
  • Pengembangan potensi seni yang ada berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Bab 2. AGAMA DALAM KEHIDUPAN MANUSIA
  • Agama/religi merupakan pedoman hi- dup manusia untuk mencapai kebahagiaan di dunia dan akhirat.
  • Ditinjau dari sumber asalnya, agama dibedakan menjadi dua, yaitu agama alam (natural religion) adalah agama yang diciptakan manusia, dan agama wahyu (revealed religion) adalah agama yang diturunkan oleh Tuhan kepada Rasul-Nya (utusan-Nya) dengan diberi wahyu untuk disampaikan kepada manusia.
  • Agama alam (natural religion) ini dalam kehidupan masyarakat proto sejarah yang kebudayaannya masih tergolong primitif diwujudkan dalam bentuk:
    • Fetishisme adalah bentuk religi yang didasarkan pada kepercayaan akan adanya jiwa atau roh dalam benda-benda tertentu. 
    • Animisme adalah bentuk religi yang didasarkan pada kepercayaan bah- wa alam sekitar manusia berdiam berbagai macam roh. 
    • Animatisme adalah bukan merupakan bentuk religi namun merupakan sistem kepercayaan bahwa benda-benda dan tumbuh-tumbuhan di sekeliling manusia memiliki jiwa dan bisa berpikir seperti manusia. 
    • Pre animisme adalah bentuk religi yang berdasarkan pada kepercaya-an kepada kekuatan sakti yang ada dalam segala hal yang luar biasa dan terdiri atas aktivitas-aktivitas religius yang berpedoman kepada kepercayaan tersebut. Kepercayaan ini juga sering disebut sebagai dinamisme
    • Totemisme adalah bentuk religi yang ada dalam masyarakat yang terdiri atas kelompok-kelompok kekerabatan yang unilineal, dan berdasarkan kepercayaan bahwa kelompok-kelompok unilineal tadi masing-masing berasal dari dewa- dewa nenek moyang mereka. 
    • Polytheisme adalah bentuk religi yang berdasarkan kepercayaan ke- pada satu sistem yang luas dari dewa-dewa dan terdiri atas upacara- upacara guna memuja dewa-dewa tadi.
  • Komponen agama meliputi: 
    • emosi keagamaan; 
    • sistem kepercayaan; 
    • sistem upacara keagamaan; 
    • kelompok keagamaan.
  • Agama mengandung tiga inti pokok dasar sebagai berikut. (Iman – Ibadat (liturgi) – Akhlak)
  • Bangsa Indonesia sejak zaman proto sejarah (purba) telah mengenal kepercayaan yang merupakan bentuk agama asli, sebelum mengenal agama wahyu.
  • Misal agama asli orang Nias disebut Pelbegu, agama asli orang dayak disebut Kaharingan, dan lain-lain.
  • Agama yang pertama kali dikenal bangsa Indonesia adalah agama Hindu.
  • Penyebaran agama-agama di Indone- sia dilakukan oleh kaum brahmana, kaum pedagang, zending, dan misionaris.
  • Fungsi agama bagi kehidupan manusia sebagai berikut. 
    • Untuk membantu manusia menemu- kan identitas moral. 
    • Untuk membantu manusia mengatasi berbagai bentuk permasalahan hidup. 
    • Membantu manusia meningkatkan kehidupan sosial dan kohesi sosial.
Bab 3. ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI DALAM KEHIDUPAN MANUSIA
  • Ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan bagian dari unsur-unsur kebudayaan universal.
  • Ruang lingkup pengetahuan suatu suku bangsa berkaitan dengan hal-hal sebagai berikut. 
    • 1. Alam sekitarnya. 
    • 2. Alam flora di daerah tempat ting- galnya. 
    • 3. Alam fauna di daerah tempat ting- galnya. 
    • 4. Zat-zat, bahan mentah, dan benda- benda dalam lingkungannya. 
    • 5. Tubuh manusia. 
    • 6. Sifat-sifat dan tingkah laku sesama manusia. 
    • 7. Ruang dan waktu.
  • Teknologi muncul dalam bentuk: 
    • – cara-cara manusia melaksanakan mata pencaharian hidup; 
    • – cara-cara manusia mengorganisasi masyarakat; 
    • – cara-cara manusia mengekspresikan rasa keindahan  dalam memproduksi hasil-hasil kesenian.
  • Perkembangan teknologi  berawal dari teknologi tradisional. Teknologi tradisional berkaitan dengan hal-hal sebagai berikut. 
    • 1. Alat-alat produktif. 
    • 2. Senjata. 
    • 3. Wadah. 
    • 4. Alat-alat menyalakan api. 
    • 5. Makanan, minuman, dan jamu-jamuan.
    • 6. Pakaian dan perhiasan. 
    • 7. Tempat berlindung dan perumahan. 
    • 8. Alat-alat transportasi.
  • Pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dari waktu ke waktu diikuti dengan ditemukannya berbagai teknologi canggih. Penemuan teknologi canggih telah mengakibatkan perubahan pola kebudayaan manusia dalam berbagai segi.
  • Proses pewarisan ilmu pengetahuan dan teknologi dari generasi ke generasi berikutnya dilakukan melalui media: (keluarga, masyarakat, organisasi sosial, dan media massa).
  • Faktor-faktor yang menghambat perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai berikut. 
    • 1. Adanya hambatan budaya berupa perbedaan persepsi dan sudut pandang. 
    • 2. Sikap tradisional yang berprasangka buruk terhadap segala sesuatu yang baru/berasal dari luar masyarakatnya. 
    • 3. Sikap etnosentrisme. 
    • 4. Rendahnya etos kerja.
Bab 4. STUDI ETNOGRAFI 
  • Studi etnografi dapat dilakukan dengan urutan sebagai berikut. 
    • 1. Menentukan lokasi penelitian. 
    • 2. Menyusun kerangka penelitian. 
    • 3. Menentukan metodologi penelitian. 
    • 4. Melaksanakan penelitian. 
    • 5. Menyusun laporan. 
    • 6. Mengomunikasikan hasil penelitian. 
    • Metode penelitian etnografi yang utama adalah metode observasi dan metode interview.
  • Teknik penerapan metode observasi sebagai berikut. 
    • 1. Teknik observasi partisipan-non- partisipan. 
    • 2. Teknik observasi sistematik-non- sistematik 
    • 3. Teknik observasi eksperimental- noneksperimental
  • Alat observasi meliputi catatan anekdot (anecdotal record), catatan berkala, daftar pengamatan (check list), skala pengukur (rating scale), dan peralatan penunjang (mechanical devices).
  • Hal-hal yang perlu dikuasai oleh peneliti dalam pelaksanaan metode interview sebagai berikut. 
    • 1. Menyusun pertanyaan-pertanyaan pembukaan. 
    • 2. Gaya bicara. 
    • 3. Nada dan irama dalam berbicara. 
    • 4. Sikap bertanya. 
    • 5. Mengadakan paraphrase. 
    • 6. Mengadakan prodding dan probing. 
    • 7. Mengadakan pencatatan. 
    • 8. Menilai jawaban.
  • Langkah-langkah yang perlu ditempuh dalam melaksanakan metode interview sebagai berikut.
    • 1. Menentukan orang yang hendak  di interview. 
    • 2. Mengatur waktu dan tempat interview. 
    • 3. Membuat pedoman interview. 
    • 4. Melaksanakan interview.
  • Teknik-teknik yang dapat dipergunakan dalam melaksanakan metode interview sebagai berikut. 
    • 1. Interview terpimpin 
    • 2. Interview tak terpimpin 
    • 3. Interview bebas-terpimpin 
  • Menurut jumlah interview, proses interview dapat dibedakan dalam: interview pribadi dan interview kelompok.
  • Hal-hal yang perlu disiapkan dalam pelaksanaan penelitian etnografi adalah sebagai berikut. 
    • 1. Menentukan lokasi penelitian. 
    • 2. Menentukan metode pengumpulan data. 
    • 3. Menyusun kerangka penelitian. 
    • 4. Melaksanakan penelitian. 
    • 5. Menyusun pelaporan. 
    • 6. Mempresentasikan hasil pelaporan.
  • Format penyusunan laporan penelitian sebagai berikut. 
  • – Bagian awal, berisi: 
    • 1. Halaman Judul 
    • 2. Halaman Kata Pengantar 
    • 3. Halaman Daftar Isi 
    • 4. Halaman Daftar Tabel (jika ada) 
    • 5. Halaman Daftar Gambar (jika ada) 
    • 6. Halaman Lampiran (jika ada)
  • – Bagian inti, berisi: 
    • 1. Latar Belakang Masalah 
    • 2. Tujuan Penelitian 
    • 3. Penelaahan kepustakaan 
    • 4. Hipotesis 
    • 5. Metodologi 
    • 6. Hasil pengumpulan data 
    • 7. Interpretasi hasil pengolahan data
  • – Bagian akhir, berisi: 
    • 1. Daftar Kepustakaan 
    • 2. Lampiran-lampiran (jika ada)
  • Hasil laporan penelitian dapat berbentuk makalah, kertas kerja, gambar hasil dokumentasi, dan artikel.
Lihat juga : Rangkuman Materi Biologi Kelas 12 SMA
Semoga rangkuman atau ringkasan materi antropologi untuk SMA kelas 12 dapat memberikan manfaat bagi peserta didik dan pendidik. Selamat belajar semoga sukses.
Diberdayakan oleh Blogger.